Memuat...
21 February 2025 11:37

Memahami Tes DISC dan Peranannya dalam Proses Rekrutmen

Bagikan artikel

Dalam proses melamar pekerjaan, calon karyawan umumnya akan mengikuti berbagai tes kepribadian untuk memahami tipe karakter mereka. Salah satu tes yang sering digunakan setelah MBTI adalah tes DISC. Tes ini berfungsi untuk membantu individu mengenali diri sendiri serta memahami orang lain, sehingga menjadi alat yang efektif untuk menilai kecocokan calon karyawan dengan kebutuhan perusahaan.

Apa Itu Tes DISC?

Tes DISC adalah tes kepribadian yang cukup populer di dunia profesional karena memberikan hasil yang akurat dan dapat diandalkan. Tes ini mengelompokkan kepribadian ke dalam empat kategori utama: Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Tes ini pertama kali diperkenalkan oleh William Moulton Marston pada tahun 1928 dan berdasarkan persepsi individu terhadap lingkungan sekitar. Pada tahun 1956, Walter V. Clarke mengembangkan tes ini lebih lanjut dan memperkenalkannya sebagai alat penilaian yang lebih modern.

Kepribadian dalam Tes DISC

Tes DISC membagi kepribadian menjadi empat kategori utama, yaitu Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Tes ini membantu mengidentifikasi bakat, minat, dan potensi seseorang, yang sering kali digunakan untuk menentukan posisi kerja yang sesuai.

  1. Dominance (D)
    Orang dengan kepribadian D memiliki sifat dominan, mandiri, dan tegas. Mereka ambisius, suka bekerja langsung dengan orang lain, dan menjunjung tinggi kejujuran. Individu dengan tipe ini tidak takut menghadapi konflik dan cenderung mampu mengelola situasi dengan baik.

  2. Influence (I)
    Kepribadian ini mencerminkan individu yang percaya diri, fleksibel, dan mudah bergaul. Mereka memiliki banyak relasi sosial dan penuh semangat terhadap pekerjaan, terutama yang melibatkan eksplorasi ide dan proyek baru.

  3. Steadiness (S)
    Orang dengan kepribadian S dikenal sebagai pribadi yang simpatik, pendiam, dan setia. Mereka cenderung tenang, stabil, dan cocok untuk mendukung kerja sama tim.

  4. Compliance (C)
    Kepribadian ini ditandai dengan sifat analitis, patuh pada aturan, dan logis dalam pengambilan keputusan. Mereka cenderung skeptis dan sangat memperhatikan detail, sehingga keputusan yang diambil menjadi lebih objektif.

 

Cara Kerja Tes DISC

Tes DISC dilakukan melalui kuesioner sederhana yang berisi serangkaian pertanyaan untuk menggali preferensi individu. Jawaban yang diberikan akan mencerminkan kepribadian, kekuatan, kelemahan, serta cara komunikasi seseorang.

Berbeda dengan tes kepribadian lainnya, tes DISC tidak memiliki jawaban benar atau salah. Tes ini lebih berfokus pada pengungkapan preferensi dan kebiasaan individu sehari-hari. Hasil dari tes ini kemudian dikategorikan ke dalam empat tipe kepribadian yang telah dijelaskan sebelumnya.

Fungsi Tes DISC di Dunia Kerja

Hasil tes DISC tidak menunjukkan bahwa satu tipe kepribadian lebih unggul daripada yang lainnya. Sebaliknya, hasil tes ini digunakan untuk berbagai tujuan, terutama dalam dunia kerja, seperti:

  • Mengenali diri sendiri dan orang lain, termasuk cara menghadapi stres, konflik, dan berkomunikasi.
  • Meningkatkan hubungan kerja dengan memahami kebutuhan komunikasi antar karyawan.
  • Meningkatkan efektivitas tim dengan memahami karakter masing-masing anggota.
  • Mengembangkan keterampilan berdasarkan potensi individu.
  • Memahami prioritas anggota tim untuk mempermudah pengelolaan.

Tes DISC dalam Proses Perekrutan Karyawan

Tes DISC juga merupakan alat yang sangat berguna dalam proses rekrutmen. Tes ini membantu perusahaan untuk mengenali potensi, kekuatan, serta kelemahan kandidat, sehingga mereka dapat ditempatkan pada posisi yang sesuai. Selain itu, tes ini juga mendukung pengembangan potensi karyawan agar dapat bekerja lebih produktif.

Bagi perusahaan yang tertarik menggunakan tes DISC dalam proses seleksi, Smile Consulting Indonesia dapat menjadi solusi yang tepat. Smile Consulting Indonesia menawarkan berbagai layanan, termasuk tes psikometrik dan kognitif seperti MBTI, DISC, Big Five, dan lainnya. Dengan layanan ini, perusahaan dapat dengan mudah menemukan kandidat yang paling cocok dengan kebutuhan mereka.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan rekrutmen, kunjungi Smile Consulting Indonesia

Biro psikologi Smile Consulting Indonesia menyediakan jasa psikotes untuk berbagai kebutuhan asesmen psikologi, baik untuk individu maupun perusahaan. Layanan kami dirancang untuk memberikan hasil yang akurat dan terpercaya.

Bagikan